Dunia berubah, manusia berubah. Ariel blg: 'Tak ada yg abadi'. Perubahan memang tak terhindarkan. Bnyak hal berubah. Diri kita, keluarga kita,teman2 kita,tetangga2 kita,guru2 kita,bahkan musuh2 kita. Hanya perubahan yg tak pernah berubah.
Dulu kita adalah sosok-sosok anak kecil yg polos. Skrg kita sudah mengenal dunia.
Dulu kita terikat kuat dgn larangan-larangan org tua, skrg larangan itu menjadi longgar krn kita dianggap telah dewasa.
Dulu definisi teman adalah org yg harus selalu menemani kmana2. Skrg pertemanan semacam itu dirasa naif, krn trnyata urusan tiap individu berbeda.
Org yg dulu kita sayangi bisa saja skrg menjadi org yg kita benci, dan sebaliknya.
Org yg dulu kita acuhkan, bs saja skrg menjadi org yg kita perhatikan, dan sebaliknya.
Kekecewaan tak pernah tidak ada. Kecewa adalah ketika kenyataan tak sesuai harapan. Kecewa adalah ketika menyadari manusia2 berubah pdhl kita tdk ingin mrk berubah.
Tapi itu naif. Dan naif adalah kata yg tak enak didengar.
Yg ku ingat adalah, pepatah blg: orang yg km sayangi, berada di posisi paling tepat utk menyakitimu. Dan itu benar!!
Maka, ada kemungkinan suatu saat nanti kita akan begitu menyakitkan bagi org2 yg kita sayangi. Begitupun sebaliknya....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar